KOTAMOBAGU POST – Hasil Rapid Test dilakukan oleh Dinas Kesehatan Kotamobagu, telah menyatakan 7 warga Kota Kotamobagu, positif dan telah diisolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kotamobagu.
Namun bagi Jemaah Tablig peserta Itjima di Kabupaten Goa Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) yang belum memeriksaan diri, diminta agar memiliki kesadaran penuh untuk datang di RSUD Kotamobagu.
Jika tidak koperatif, maka Pemerintah Kota Kotamobagu akan melakukan penjemputan langsung kepada warganya yang tercatat baru pulang dari Gowa, demi memenuhi test kesehatan di RSUD Kotamobagu.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kota Kotamobagu Dr Tanty Korompot SKM, saat melakukan konferensi Pers dengan wartawan, Selasa (14/04/2020), di Kantor Walkota Kotamobagu, siang.
“Kami meminta kepada peserta Ijtima Tablig yang belum memeriksakan diri diharapakan untuk segara ke RSUD Kotamobagu untuk pemeriksaan, Karena jika tidak koperatif, kami (Maksud Tim Gugugs Tugas Covid 19) akan menjemput bersangkutan untuk dilakukan pemeriksaan kesehatan,” tegas Kadis Kesehatan.
Selain meminta kesadaran sendiri kepada warga yang baru pulang dari ibadah mereka di Kabupaten Gowa, masyarakat Kotamobagu diminta untuk tidak panic dan tetap waspada, .
“Kami imbau warga Kota Kotamobagu agar tidak panik namun tetap waspada dengan menajalankan protocol kesehatan menggunakan masker, jika ada urusan diluar rumah, selalu mencuci tangan dengan sabun dan menggunakan air mengalir. Menjaga jarak social dan physical distancing,” ajak Korompot.
Diketahui, Pemerintah Kotamobagu telah melakukan isolasi terhadap 7 peserta jemaah Tablig, Goa, Sulsel, bertempat di RSUD Kotamobagu dan dilaporkan kondisi kesehatan mereka dalam keadaan baik dan tengah mendapatkan penanganan medis dari rumah sakit. (audie kerap)
