Jembatan Darurat Kosio Sudah Bisa Dilalui Mobil Dan Motor

Bolmong465 Dilihat
KOTAMOBAGUPOST.COM BOLMONG – Setelah sempat terputus akibat hantaman banjir bandang, jembatan Kosio kecamatan Dumoga kabupaten Bolmong, akhirnya sudah bisa dilalui kendaraan meski hanya berbentuk jembatan darurat saja.
Dari pantauan, jembatan itu sudah bisa dilalui oleh kendaraan beroda dua dan empat berkapasitas di bawah enam ton beratnya dengan perlahan-lahan.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pemkab Bolmong Syahril Mokoagow mengungkapkan jembatan darurat ini perlu dibuat mengingat jalur ini satusatunya jalan yang dilalui warga dari Dumoga ke arah Kotamobagu.

“Alhamdulillah, sudah bisa dilalui oleh kendaraan beroda empat,” kata Syahril yang turut dibenarkan Kepala Dinas Sosial Abdul Haris Bambela.

Putusnya jembatan itu membawa dampak ekonomis yang besar, seperti naiknya harga elpiji 3 kg dari Rp 18 ribu per tabung menjadi Rp 90 ribu. Begitupun BBM yang dijual Rp 20 ribu per liter.

Bahkan bantuan untuk masyarakat yang tengah ditimpa bencana susulan sulit tembus. Warga yang ingin bekerja di Kotamobagu terpaksa naik rakit untuk menyeberang sungai.

Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow langusung bergerak cepat langsung meminta Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) memasang jembatan darurat. (eko)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.