KOTAMOBAGU POST – Pemerintah Kota Kotamobagu memberikan klarifikasi terkait pembangunan proyek Taman Kota di kawasan Desa Pobundayaan Kecamatan Kotamobagu Selatan, bukan bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Pemerintah Kotamobagu.
Hal ini ditegaskan Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kota Kotamobagu, Ir Sande Dodo MT, menjawab konfirmasi wartawan Kotamobagu Post (Jumat 13/04/2016) via konfirmasi seluler.
“Proyek Taman Kota di Kelurahan Pobundayaan, bukan dibangun oleh Pemerintah Kotamobagu. Tapi milik pemerintah Provinsi Sulut,” jawab Kadis PU Kota Kotamobagu ini.
Sande menjelaskan, seluruh pembangunan Taman Kota itu, dikerjakan oleh Pemerintah Provinsi dan uang proyek, bukan berasal dari dana APBD Kota Kotamobagu.
Terkait dengan lokasi pembangunan taman di areal persawahan Kelurahan Pobundayan itu, menurut Sande Dodo, dikarenakan saat Pemprov Sulut meminta lokasi pembangunan Taman, tidak ada lagi lokasi sehingga Pemkot sendiri merekomendasi lokasi tersebut dijadikan areal pembangunan Taman Kota.
“Untuk total anggaran pembangunan Taman Kota itu, berapa pak? Pastikan Pemkot tahu persis berapa anggarannya, sebab sampai saat ini tidak ada papan proyek yang terpasang,” Tanya wartawan Kotamobagu Post.
Kadis PU ini kemudian menjelaskan, soal anggaran, pihaknya akan berkordinasi lagi untuk memastikan total anggarannya ke pihak Pemprov Sulut. “Nanti saya kordinasikan dulu, untuk memastikan berapa anggaran pada proyek itu,” jawab Sande.
Diketahui, keanehan proyek Taman Kota di kawasan areal persawahan Kelurahan Pobundayaan Kecamatan Kotamobagu Selatan ini, agak janggal. Sebab proyek itu tidak membawa manfaat bagi masyarakat Kotamobagu dan juga hanya meninggalkan kubangan air berlumpur.
Kondisi saat ini juga kian meresahkan warga setempat. Sebab areal taman itu juga digenangi air apabila hujan turun, sehingga berpotensi berkembangnya epidemic nyamuk demam berdarah.
Tak hanya itu, setiap musim hujan, puluhan anak-anak dikawasan ini, menjadi Taman Kota Kotamobagu itu sebagai tempat bermain dan mandi dikubangan air yang menjadi danau kecil berlumpur, sehingga meresahakn para orang tua sekitar tentang keselamatan anak-anak mereka.(audy kerap)