KOTAMOBAGU POST – Pemerintah Kota Kotamobagu memberikan perhatian khusus akan dedikasi para guru mengaji agar dalam pengabdiannya berjalan lebih optimal untuk peningkatan kualitas keagamaan bagi umat Muslim.
Perhatian khusus ini ditandai dengan penyerahan bantuan untuk operasioal guru mengaji digelar oleh Bagian Kesejahteraan Masyarakat Setda Kota Kotamobagu, Jumat (27/04/2018).
Kabag Kesra, Adin Mantali, S.E, melalui Kepala Sub Bagian Keagamaan, Andri Mokoginta, SE, mengatakan, bantuan yang diberikan bertujuan untuk memberantas buta huruf Al-qur’an di kalangan masyarakat khususnya para santri.
“Pada pembukaan kegiatan BBGRM, bantuan ini sudah diserahkan secara simbolis. Mulai hari ini, sudah mulai kami salurkan bagi guru mengaji. Tujuannya agar supaya, membantu para guru mengaji dalam memberantas buta huruf Al-qur’an, pada kegiatan Gerakan Masyarakat Magrib Mengaji,” ucap Andri, didampingi Staf Bagian Kesra, Fadly Sampaleng.
Andri menambahkan, jenis bantuan yang diserahkan adalah alat-alat operasional pengajian untuk 149 guru mengaji yang ada di 18 kelurahan se-Kota Kotamobagu.
Bantuan ini berupa katanya, adalah; Al-qur’an, buku Iqro, karpet, pengeras suara dan amplifier. Untuk jumlah bantuan setiap guru mengaji itu tidak sama, tergantung dari banyaknya murid atau santri dari guru mengaji. (infotorial diskominfo kotamobagu)
