KOTAMOBAGU POST – Uji coba 5 Unit Bus Rapid Transmid yang akan dilakukan Dinas Perhubungan dalam waktu dekat ini, akan berdampak positif bagi masyarakat, yakni naik gratis dan turun juga gratis.
5 Bus bantuan Kementerian Perhubungan kepada Pemkot Kotamobagu tersebut, akan beroperasi melawati seluruh titik yang sudah ditetapkan oleh Dinas Perhubungan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Kotamobagu, Nasly Paputungan mengatakan, untuk uji coba dalam operasi 5 BRT, pihaknya masih akan melaporkan kepada Walikota Kotamoabgu.
“Sudah siap dilakukan uji coba, dan dalam waktu dekat kami akan melaporkan kepada pimpinan (maksud Walikota) untuk rencana launching operasional bus,” terangnya.
Terkait uji coba operasional 5 bus hingga waktu tertentu akan digratiskan, dibenarkan oleh Nasly Paputungan.
“Masih gratis. Naik gratis dan turun gratis karena masih plat merah,” kata Nasly Paputungan, dengan senyum khasnya.
Menurut Nasly, sebelum payung hukum dalam bentuk Perwako atau status kendaraan masih plat merah, tidak diperbolehkan menarik pembayaran ongkos naik bus kepada masyarakat.
“Nanti setelah bus plat kuning dan ada payung hukum terkait penetapan tarif melalui Perwako, kemudian baru bisa tarif dikenakan kepada pengguna bus. Tarif naik bus dalam kota tentunya akan ditetapkan untuk meringankan masyarakat,” terangnya. (audie kerap)
