KOTAMOBAGU POST – Pemerintah Kota Kotamobagu terus memacu pekerjaan pembangunan Mesjid Agung Baitul Makmur (MABM), dimana saat ini proses pengerjaan terus dilakukan.
Sampai saat ini progres pengerjaan MABM sudah dalam tahap finishing Marmer, Basement dan Pekerjaan Landscape, yang capaiannya sudah 30 persen.
Pemerintah kotamobagu, menargetkan akhir tahun ini sudah bisa dirampungkan. Berdasarkan kontrak lanjutan pekerjaan MABM ini dimulai Juni dan berakhir Desember 2019, dengan memakan anggaran Rp 6,1 Milliar.
“Kami berharap pihak pelaksana dapat memaksimalkan pekerjaan dengan sisa waktu yang ada,” ujar Sopian Hatam selaku Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), dihadapan awak media, Selasa (24/9/2019).
Sofian mengaku, tahap pengerjaan ini masih terdapat minus, namun hal ini tak berpengaruh dan pihaknya menargetkan tahun ini bisa selesai pekerjaan fisiknya 100 persen.
“Mudah-mudahan bisa selesai desember agar Januari masjid ini sudah bisa digunakan,” katanya.
Sementara untuk lanjutannya, dalam hal ini pekerjaan Lanskep akan dikerjakan tahun depan, karena jika dilihat dari progresnya tahun ini tidak akan rampung 100 persen.
Agar semua pekerjaan dapat berjalan sesuai jadwalnya, Sofian meminta pihak kontraktor untuk memacu pekerjaan agar bisa selesai tepat waktu.
“jangan sampai lewat tahun anggaran. Kalau pekerjaan dalam keadaan minus, kita minta kepada kontraktor untuk menambah tenaga kerja,” terangnya.
Sementara, Direktur CV Cahaya Timur Utama, Hi Muhammad Nur Umar, selaku kontraktor menyebut progres penyelesaian tiga paket pekerjaan tahun ini sudah 30 persen.
“Iya, finishing Marmer, Basement dan Pekerjaan Landscape,” sebutnya.
“Saya berusaha agar pertengahan desember sudah rampung semua, karena selama ini progres pekerjaan tidak mines bahkan plus,” jelasnya. (kifli/detiksulwesi)