KOTAMOBAGU – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kotamobagu, M. Fahri Damopolii S.Kom, ME mengatakan, implementasi Smart City oleh Pemerintah Kota Kotamobagu, saat ini telah dilakukan evaluasi tahap II oleh Tim Evaluator Kominfo RI.
Pemkot Kotamobagu kata Fahri memberikan apreseasi mendalam kepada tim Kominfo RI yang turun untuk melakukan evaluasi progres program Smart City di Kota Kotamobagu.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Kominfo M. Fahri Damopolii S.Kom, ME disela kunjungan tim Kominfo RI di Kota Kotamobagu, Selasa 29 Oktober 2024.
“Pelaksanaan evaluasi tadi adalah evaluasi tahap 2 terhadap implementasi Smart City di Kota Kotamobagu oleh pemerintah pusat, dan kami bersyukur evaluasinya berjalan dengan baik,” ujar Damopolii.
Dikatakan, banyak hal yang dikonfirmasi oleh Tim Evaluator Pemerintah Pusat terkait indikator tingkat kematangan pelaksanaan Smart City di Kota Kotamobagu, terutama implementasi Smart City di 6 dimensi, mulai dari Smart Governance, Smart Living, Smart Economy, Smart Branding, Smart Society dan Smart Environment. Cakupan Smart City memang cukup luas, menyentuh berbagai sektor pembangunan, baik sektor pendidikan, kesehatan, maupun infrastruktur kewilayahan. Selain itu aspek kebijakan, kelembagaan maupun infrastruktur juga harus ikut mendukung implementasi Smart City.
Menurutnya Diskominfo Kotamobagu juga masih diberikan waktu sampe besok hari untuk melengkapi data dukung ditiap indikator tingkat kematangan. Tentu ini akan segera kami penuhi, dan mudah-mudahan bukti dukung yang kami sajikan bisa meyakinkan Tim Evaluator pemerintah pusat.
Turut Hadir: Sekertaris Daerah Kota Kotamobagu, Sofyan Mokoginta., S.H., M.E., penanggung jawab program Gerakan Menuju Smart City Kemenkominfo Dwi Elfrida, beserta 5 evaluator dari Kementerian Kominfo Republik Indonesia, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kota Kotamobagu, serta unsur Tim Pelaksana Smart City Kota Kotamobagu. (audie kerap)