Menshealth melansir lima alasan dampak negatif Masturbasi dan sebaiknya Anda harus berhenti melakukan masturbasi :
- Menyakiti diri sendiri
Terlalu sering melakukan masturbasi dapat menimbulkan gejala lecet pada penis. Namun bila diteruskan maka lecet ini bisa menjadi parah seperti peyronie atau peradangan yang menyebabkan batang Mr P bengkok. Jika Anda mendapati penis Anda lecet akibat sering masturbasi, sebaiknya segera hentikan aktivitas Anda tersebut.
- Mempengaruhi kehidupan Anda
Banyak pria yang mengakui bahwa terlalu sering melakukan masturbasi membuatnya mudah terangsang. Hal ini dapat mengganggu konsentrasi dalam bekerja. Selain itu sering masturbasi juga dapat menyebabkan menurunnya kualitas seks Anda dengan pasangan. Jika Anda menemukan kebiasaan ini mengorbankan kehidupan sosial atau pekerjaan, Anda mungkin harus mulai mengatur kembali rutinitas Anda.
- Disfungsi seksual
Dampak Negatif Masturbasi menyebabkan seseorang menghadirkan rangsangan tertentu yang tak bisa dilakukan ketika melakukan seks dengan pasangan. Jika rangsangan tersebut tidak dilakukan maka akan mempengaruhi ereksi saat berhubungan seks di dunia nyata.
- Lepas kontrol
Ketika masturbasi telah menjadi kebiasaan, maka otak akan terus aktif mencari rangsangan yang bisa membuat Anda terus berpikir untuk melakukan masturbasi. Jika Anda sering merasa terganggu oleh pikiran tentang kapan atau bagaimana Anda akan melakukan masturbasi berikutnya, segera hentikan masturbasi Anda.
- Gagal berhenti
Seperti perokok, pencandu masturbasi tak bisa benar-benar berhenti dari aktivitas tersebut. Jika Anda berusaha berkali-kali namun tetap tak bisa mengelak dari masturbasi, berarti Anda memerlukan bantukan seksolog.
Demikian kilasan dampak negatif masturbasi, jika adan pecandu masturbasi, sebaiknya anda segera belajar untuk berhenti. Semoga berhasil. (***)