KOTAMOBAGUPOST.COM BOLSEL – Pencarian jasat Kepala Desa (Kades) Bakida kecamatan Helumo Kabupaten Bolsel, yang terseret banjir bandang beberapa waktu lalu akhirnya harus dihentikan.
Penghentian ini dilakukan Basarnas Manado sertelah seminggu lamanya lakukan pencarian namun jasat Kades tak kunjung ditemukan.
Kepala Basarnas Manado Suhri Sinaga mengungkapkan pencarian Kades tersebut sudah resmi dihentikan.
“Sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP) mencari orang hilang sampai tujuh hari. Setelah itu, kami akan evaluasi,” beber Sinaga, Minggu (2/8/2020).
Ia mengungkapkan pencarian jasat Kades telah melibatkan Tim SAR, Polri, TNI, BPBD dan serta masyarakat sekitar, pihaknya telah menurunkan 6 orang penyelam dalam pencarian ini.
“ Ini memang sebuah keputusan sulit, selama pencarian kami kesulitan mencari jasatnya, mengingat arus air sangat kencang,” terangnya.
