KOTAMOBAGU POST – Kurun Januari – Februari 2017 ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bolmong, sukses melakukan penanganan cepat dan antisipatif terhadap bencana longsor yang sudah tiga kali menerjang ruas jalan Desa Mondatong – Pomoman Kecamatan Poigar.
Medio Januari 2017, terjadi dua kali longsoran material tanah perbukitan yang menutupi ruas jalan akses pertanian penghubung dua desa tersebut. “BPBD telah melakukan pembersihan longsoran dengan menggunakan Alat berat berupa ; Excavator, Alat berat Jack Hammer dan alat Breker, karena longsor pada ruas jalan ini terdiri atas longsoran tanah dan batu dengan diameter yang cukup besar,” kata Kepala BPPD Bolmong, Ir Hj.Channy Wayong kepada Kotamobagu Post.
Kemudian katanya, sejak tanggal 25 Februari 2017 kembali terjadi longsoran, sehingga BPBD langsung berkoordinasi dengan Pemerintah Desa untuk penanganan lanjutan.
“Untuk mengantisipasi cuaca ekstrim yang diperkirakan masih akan terus terjadi beberapa pekan kedepan, BPBD telah menghimbau kepada Masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan khususnya bagi para pengguna jalan yang melintasi jalan penghubung kedua Desa mengingat kondisi tanah yang sangat labil sehingga sangat rawan terjadi longsoran,” kata Kepala BPPD Bolmong, Channy Wayong kepada Kotamobagu Post.
Senada hal itu, menurut sumber warga setempat, pada hari Sabtu, Pkl. 12.00 Wita, BPPD Kabupaten Bolmong bersama warga setempat melakukan pengangkatan material longsoran dijalan Penghubung Desa Mondatong – Desa Pomoman. “Longsoran sudah berhasil dibersihkan hingga Pkl. 17.00 Wita, dan akses transpotasi pada jalur tersebut kembali normal,” kata seorang warga Pomoman.
Channy Wayong menambahkan, untuk bencana longsor pada ruas jalan Pinogaluman-Doloduo, menurutnya, pihak BPBD Kab. Bolaang Mongondow sudah berkoordinasi dengan PU Provinsi Sulut Perwakilan Bolaang Mongondow dan pembersihan material longsoran sudah dilaksanakan pada minggu (26/02/2017), kata Wayong. (***/sosilisasi pemkab bolmong).
