KOTAMOBAGU POST – Tahun 2018 ini, Pemerintah Kota Kotamobagu membiayai 4000 jiwa penduduk dalam program Jaminan Kesehatan Daerah atau Jamkesda. Seluruh biaya pembayaran premi kepada Badan Pengelola Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, dibebankan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“Tahun 2018 ini, terdapat 4000 ribu warga Kota Kotamobagu yang masuk dalam program Jamkesda. Program Jamkesda ini adalah pembiayaan kepada warga bekerjasama dengan BPJS Kesehatan,” kata Plt.Kepala Dinas Kesehatan, Kota Kotamobagu Devie Lala, SKM, pada Kotamobagu Post, diruang kerjanya (02/08/2018).
Menurut Devie, seluruh beban pembayaran 4000 warga sudah ditanggungkan pada APBD, selang bulan Januari hingg bulan Desember 2018. “Klaim pembayarannya sudah dibayarkan selama satu tahun penuh kepada pihak BPJS,” terang Lala.
Senada hal itu, Kepala Cabang BPJS Bolmong Raya, Suci Wulandari dikonfirmasi Kotamobagu Post, diruang kerjanya, membenarkan adanya program Jamkesda antara Pemkot Kotamobagu dan pihak BPJS.
“Premi sudah dibayar selama setahun penuh, sehingga 4000 peserta BPJS yang masuk dalam program Jamkesda Pemkot Kotamobagu, sudah tidak membayar lagi premi perbulannya,” papar Wulandari. (audy kerap)
