KOTAMOBAGU POST – Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Darurat bentukan Pemerintah Kotamobagu, melakukan observasi lapangan guna meninjau semua lokasi yang masuk dalam kawasan potensi rawan bencana.
Peninjauan ini dilaksanakan pada Rabu (07/03/2019), disejumlah titik lokasi potensi bencana. Satgas Tanggap Darurat ini meliputi sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkot Kotamobagu.
Moch Agung Adati, Kadis Pariwisata Kotamobagu yang memimpin Tim Satgas Tanggap Darurat , kawasan yang berpotensi terjadi bencana alam meliputi longsor dan banjir.
Tim yang dipimpin Agung Adati, ini pertama meninjau lokasi bencana yang ada di kelurahan gogagoman, Kecamatan Kotamobagu Barat, RT 17, dengan melihat dan mencari solusi apa yang bisa mencegah bencana yang bisa dating akapan saja di Daerah Aliran Sungai (DAS).
“Hasil rapat tim nantinya sungai Dayanan yang ada di Kelurahan Gogagoman, awalnya direncanakan dibangun bronjong, namun itu dibatalkan mengingat debit air yang besar, sehingga diputuskan pembuatan tanggul permanen,” katanya.
Dikatakan, sungai Katulidan yang ada di RT 24-25 Kelurahan Gogagoman, akan menunggu anggaran guna dilakukan normalisasi sungai. (infotorial diskominfo kk/jul)