Pengabdian Periode Pertama, Tatong Bara Sukses Memimpin Masyarakat Kotamobagu Hidup Rukun dan Damai   

Headline, Kotamobagu2215 Dilihat
Walikota Tatong Bara disela sela kegiatan peresmian Masjid di Kelurahan Motoboi Kecil (foto : dikominfo kk)

KOTAMOBAGU POST – Menjabat Walikota ke-3 sejak Kotamobagu dimekarkan dari Bolmong Induk, Tatong Bara sukses memimpin masyarakat Kota Kotamobagu, hidup dalam kerukunan, damai dan persaudaraan ditengah kemajemukan masyarakat Kota Kotamobagu.

Kepemimpinan Walikota Ir Tatong Bara kurun 5 tahun menjadi pemimpin di Kota Kotamobagu, dinilai mampu tampil sebagai pemimpin yang nasionalis, tanpa membedakan suku, agama, ras dan antar golongan.

Walikota Tatong Bara semasa kemimpinan mengakhiri pengabdian periode perdana tercatat 23 September 2013 – 23 September 2018, selalu hadir dalam kegiatan bersifat keagamaan dan lintas budaya masyarakat Kota Kotamobagu.

Selain itu, kepedulian terhadap seluruh pemimpin lintas agama di Kota Kotamobagu, Tatong Bara juga membuktikan komitmen Pemerintah Kotamobagu terhadap kesejahteraan pemimpin lintas agama.

Setiap tahunnya, lebih dari 300 pemimpin agama dari 5 Agama yang ada di Kota Kotamobagu, tunjangan insentif mereka selalu dinaikan dan dibayarkan tepat waktu melaluia lokasi  APBD.

“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh pemimpin agama, tokoh agama dan para tokoh adat lintas etnis di Kota Kotamobagu yang selalu memberikan dukungan dan spirit atas kepemimpinan saya, sehingga mengakhiri kepemimpinan saya periode pertama, kerukunan dalam keberagaman di Kota Kotamobagu selalu terpelihara,” kata Walikota Tatong Bara, disela-sela peresmian Masjid Al-Kaustra, Motoboi Kecil Kecamatan Kotamobagu Selatan, Jumat (26/01/2018).

Walikota Tatong Bara juga memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat Kota Kotamobagu, agar senantiasa terus meningkatkan kehidupan yang tolerenasi antar umat beragama.

“Karena pembangunan daerah kita, akan terus maju dan sukses tentu saja atas peran aktif masyarakat yang selalu menjaga dan memelihara toleransi antar umat beragama. Apalagi Kota Kotamobagu diakhir tahun 2017 lalu, dibuktikan dengan diberikan penghargaan sebagai Kota Layak Hukum dari Kementerian Hukum dan HAM, RI,” ungkap Walikota Tatong Bara. (audy  kerap)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.