KOTAMOBAGU POST – Kinerja pemerintah tanpa diawasi oleh Pers sebagai lembaga kritik, kontrol dan koreksi, maka dinamika pembangunannya akan berjalan stagnan dan pelayanan publik condong terabaikan.
Untuk itu, peran Pers diharapkan memberikan partisipasi dan sumbangsi pikiran-pikiran yang postif dalam rangka memacu roda pembangunan dan mampu mendorong perubahan pelayanan pemerintah kepada masyarakat agar lebih baik.
Demikian diungkapkan Walikota Kotamobagu Ir Tatong Bara, saat diwawancarai Kotamobagu Post bersama sejumlah wartawan lainnya, baru-baru ini, di Resto D’Telaga, Desa Bungko.
“Saya berharap seluruh lembaga Pers khususnya media massa yang menjadi mitra kerja Pemerintah Kota Kotamobagu yang tercatat bermitra di Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), dapat terus memberikan peran pemikiran positif untuk mengkritisi kinerja aparatur pemerintahan di lingkup Kota Kotamobagu,” ungkap Walikota Tatong Bara.
Tatong Bara mencontohkan, selama ini kritikan media massa kepada penyelenggara Negara di Kota Kotamobagu, telah memberikan dampak sangat positif.
“Misalkan kritikan soal BPJS di Rumah Sakit Umum Daerah Kotamobagu. Nah dengan kritikan itu, kami langsung tahu persis persoalan yang ada di instansi itu. Kemudian saya sendiri langsung perintahkan Sekda agar melakukan pembinaan kepada aparatur di RSUD,” paparnya.
Selain itu kata Dia, pihak Pemerintah Kotamobagu langsung melakukan tatap muka dan berdialog dengan pihak pejabat di BPJS untuk segera bersama membenahi apa yang menjadi kekurangan.
“Nah semua itu berkat dari sumbangsi pemikiran lembaga pers melalui kritikan yang konstuktif untuk memacu peningkatan pelayanan kepada rakyat Kotamobagu. Saya berharap, pers terus memberikan konstribusi dan sumbangsih kritikan membangun,” ucap Tatong Bara penuh harap. (audy kerap)
