KOTAMOBAGU POST – Dimasa pandemi Covid 19 ini, tak membuat umumnya warga Kotamobagu menyerah, lihat saja Firjinia Utami, salah satu warga Desa Kopandakan I Kecamatan Kotamobagu Selatan, tetap semangat menjalani bisnis Buket.
Bisnis membuat buket ternyata bagi Utami pernah ditekuninya sejak masih kuliah pada semeste satu dan kini menjadi bisnis sambilan baginya.
“Saat itu kan kita mahasiswa kebanyakan butuh uang tambahan. Muncul ide ini untuk membuat buket bunga waktu itu, ditemani oleh 2 teman saya. Kita kemudian menjalani bisnis ini sampai sekarang,” ungkap Firjinia.
Seiringi dengan perkembangan zaman, Firjinia mengatakan kalau pembuatan buket tersebut tidak hanya berkutat pada bunga saja, tetapi sudah berkembang pada buket boneka, buket snack, juga uang.
“Kita terus mengikuti perkembangan itu, dan menyediakan layanan pembuatan buket dengan berbagai variasi tersebut, sebagaimana keinginan pelanggan,” tambahnya.
Untuk harga dari buket itu sendiri kata Firjinia cukup bervariasi, dari Rp 50 ribu sampai dengan Rp 500 ribu, tergantung dari isi buket yang dipesan tersebut.
“Untuk pembuatan sih bagi kami yang telah terbiasa tidaklah rumit. Hanya butuh waktu sekira 1 – 2 jam guna bisa menghasilkan buket yang dipesan,” tuturnya.
Tentu saja usaha yang sudah ditekuni oleh Firjinia tersebut rupanya sudah memiliki reseller di beberapa lokasi.
Bahkan, buket dengan label cnaziyyah collection tersebut sudah mendapatkan kepercayaan masyarakat.
“Untuk pemesanan bisa menghubungi nomor ponsel kami di 0813 4187 1164 atau akun instargram @cnaziyyah Collection,” katanya. (***/prtlbmr/kpc)
