KOTAMOBAGU POST – Pemerintah dan Masyarakat Kota Kotamobagu melakukan deklarasi melawan isu sara, ujaran kebencian dan hoax, serta melakukan doa bersama untuk kedamaian Papua.
Deklarasi tersebut digelar pada Minggu malam, (01/09/2019) dihadiri oleh pejabat Forkompinda dan TNI/Polri, usai kegiatan peringatan puncak 1 Muharram 1441 Hijriyah, di Alun-alun Boki Hontinimbang, Kotamobagu,
Tampak spanduk bertuliskan “Kunci Persatuan adalah menghargai perbedaan kita bersatu melawan isu sara, ujaran kebencian dan hoax”, dipegang oleh Walikota Ir Tatong Bara bersama seluruh masyarakat yang hadiri dan mengucapkan ikrar bersama.
Menurut Walikota Kotamobagu Tatong Bara, Kota Kotamobagu dan Papua sama-sama bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Kata Tatong,”Kita adalah bagian dari NKRI. Jika ada bagian dari kita, saudara kita ada dalam konflik, ada dalam kesengsaraan, ada dalam kesakitan tentu kita bagian dari mereka.”
Dia menambahkan, masyarakat Kota Kotamobagu mendoakan bagi saudara kita di Papua. Papua adalah bagian dari NKRI dan NKRI harga mati.
Tatong juga mengimbau bagi warga Kotamobagu asal Papua untuk mendoakan saudara-saudara kita di Papua. Mari kita lebih berhati-hati dalam menerima informasi. Jangan mudah percaya dengan isu-isu yang ada. Apalagi kita tidak tahu substansinya. Jadi tidak usah mengompor-ngompori, ujarnya. (rid/tim kpc)
