KOTAMOBAGU POST – Dispoonsori oleh Nestle, Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat, sukses menggelar Safari Jurnalistik di Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara.
Kegiatan berlangsung pada tanggal 15 Agustus 2019, dihadiri oleh Pengurus PWI Pusat, Pengurus PWI Provinsi Sulut, dan para Pengurus PWI Kabupaten dan Kota se-Provinsi Sulut, dengan jumlah 50 peserta.
Safari Jurnalistik 2019 ini, berisikan kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) dengan menghadirkan 4 narasumber; yakni Widodo Asmowiyoto (Topik : Hukum di Sekitar Pers yang Krusial Buat Wartawan), Nurjaman Mochtar (Topik : Perusahaan Pers di Era Konvergensi: Model Baru Bisnis Media), Ahmed Kurnia (Wartawan di Era Konvergensi: Diperlukan Kompetensi Multi-Tasking) dan RaditiyoWicaksono ( Wokshop Buat Wartawan Multy Tasking: Maksimalkan Fungsi Smartphone).
Safari Jurnalistik PWI – Nastle 2019 yang sukses digelar di gedung Balai Wartawan Kota Manado, Provinsi Sulut, dihadiri langsung oleh Ketua PWI Sulut, Voucke Lontaan selaku Panitia Penyelanggara.
“Saya atas nama seluruh jajaran PWI Provinsi Sulut, mengucapkan terimakasih kepada PWI Pusat dan pihak managemen Nastle, yang sudah memberikan kepercayaan kepada PWI Provinsi Sulut menjadi tempat kegiatan Safari Jurnalistik Tahun 2019,” kata Voucke Lontaan, disela sambutan pembukaan kegiatan.
Dikatakan, kegiatan Safari Jurnalistik Tahun 2019 ini, merupakan hal penting bagi peningkatan sumber daya manusia khususnya bagi jajaran PWI dan merupakan kebanggaan tersendiri sebab PWI Sulut menjadi 1 dari 5 Provinsi di Indonesia yang menjadi tempat pusat kegiatan Safari Jurnalistik PWI – Nastle.
Disponsori oleh Nastle, pihak PWI Pusat melaksanakan Safari Jurnalistik Tahun 2019 hanya dilakanakan di 5 Provinsi di Indonesia, yakni Palembang (Sumatera Selatan), Pontianak (Kalimantan Barat). Semarang (Jawa Tengah), Manado (Sulawesi Utara), dan Cierebon (Jawa Barat). program kerja bidang pendidikan ini, PWI Pusat bekerjasama dengan PWI Provinsi di 5 Provinsi tersebut. (audie kerap)
