KOTAMOBAGU POST – Kecurigaan LSM Aliansi Indonesia terhadap dugaan ketidakberesan distribusi saprodi khusus program Perluasan Areal Tanam Baru (PATB) jenis Jagung di Kabupaten Bolmong, pihak Dinas Pertanian Bolmong, ditepis oleh Dinas Pertanian Bolmong.
Kepala Dinas (Kadis) Pertanian Bolmong, Remon Ratu mengungkapkan, proyak bantuan program PATB untuk perluasan areal tanaman jagung itu, dikelola oleh Dinas Pertanian Provinsi Sulut.
“Dinas Pertanian Bolmong hanya membantu menyiapkan data Calon Petani dan Calon Lahan (CPCL) untuk program PATB. Luasnya PATB tahun 2018 adalah 34,842 hektar, semua penyaluran pupuk dan bibit jagung, didistrbusi oleh Satker Dinas Pertanian Sulut,” jawab Remon Ratu, diruang kerjanya, saat diwawacarai Kotamobagu Post, Kamis (06/12/2018).
Menurut Raimond, Tim Satker Dinas Pertanian Sulut selalu berkordinasi jika ada permasalahan dilapangan terkait penyaluran saprodi pupuk urea dan benih jagung.
“Mereka semua yang kelola (maksud anggaran program PATB). PATB itukan merupakan dana tugas pembantuan yang bukan dikelola oleh Dinas Pertanian Bolmong. Nanti cek saja langsung di Manado (maksud Satker Dinas Pertanian Sulut,” ujar Remon, yang kemudian menolak tidak mau memberikan nomor handphone pejabat Satker Dinas Pertanian Sulut untuk dikonfirmasi, saat diminta oleh wartawan Kotamobagu Post. (audy kerap)
