KOTAMOBAGU POST – Sejak Rabu Pagi, (08/06/2022) Direksi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kabupaten Bolmong menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan di Kota Kotamobagu yang terkena dampak penghentian distribusi air bersih.
Pasalnya Jaringan Pipa Transmisi 8 di Simpang 4 Kelurahan Kotobangon, mengalami kebocoran parah.
Menurut Dirut PDAM Bolmong, Kamran Mochtar Podomi ST, kebocoran terjadi sekira pukul 24.00 Wita,.
Jebolnya pipa sebesar 300 milimeter kata Kamran, berakibat terhentinya distribusi air pada pelanggan disejumlah kelurahan kawasan Kota Kotamobagu, khususnya di Kecamatan Kotamobagu Timur dan Kecamatan Kotamobagu Selatan.
“Sejak malam hari saat kebocoran terjadi, tim langsung menuju ke titik kebocoran dan secepatnya melakukan perbaikan di lokasi,” kata Kamran Mochtar.
Dikatakan, mengingat kebutuhan air bersih masyarakat Kota Kotamobagu sangat urgen, sehingga pihak PDAM Bolmong harus cepat dalam melakukan perbaikan setiap kerusakan atau kebocoran agar distribusi air bisa berjalan normal.
“Tentu kami menyampaikan permohonan maaf atas gangguan ini, dan upaya terbaik dan maksimal kami lakukan agar distribusi air kepada pelanggan segera berjalan normal,” tambah Dirut PDAM Bolmong.
Dikatakan, pemberitahuan kepada masyarakat mengenai gangguan distribusi air akibat kebocoran dilakukan dengan menggunakan pengeras suara di mobil keliling.
Diketahui sekira pukul 12.30 Wita masyarakat pelanggan PDAM Bolmong di sebagian Kelurahan Kotobangon, sebagian Sinindian, Kelurahan Tumubui, Kobo besar dan Motoboi Besar, mengalami dampak terhentinya distribusi air bersih dari PDAM Bolmong. (audie kerap)