Perjuangkan Pembangunan Infrastruktur Prioritas, Bupati Yasti Soepredjo Temui Menteri PU-PR  

KOTAMOBAGU POST – Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow terus memperjuangkan pembangunan infrastruktur prioritas di Kabupaten Bolmong. Salah satunya adalah infrastruktur penunjang bagi Kawasan Industri Mongondow atau Kimong.

Hal ini tercermin dalam pertemuan Bupati Bolmong Yasti Soepredjo dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) Basuki Hadimulyono.

Dalam pertemuan itu Bupati Yasti Soeprdejo menyampaikan langsung beberapa usulan program infrastruktur agar bisa diprioritaskan oleh Kementrian PUPR.

Mengingat Kabupaten Bolmong saat ini tengah menggenjot beberapa infrastruktur yang dampaknya dapat dirasakan oleh masyarakat.

Menariknya usulan Bupati Yasti diterima langsung oleh Menteri PUPR Basuki Hadimulyono di kantor Kementrian PUPR, Kamis (10/03/2022).

“Ada beberapa usulan program infrastruktur yang kita sampaikan secara langsung kepada bapak menteri,”kata Bupati Yasti usai pertemuan tersebut.

Bupati Bolmong Yasti Soepredjo Mokoagow saat menemui Menteri PU PR membahas usulan pembangunan infrastruktur penunjung kawasan Industeri Mongondow atau Kimong

Menurut mantan Ketua Komisi V DPR RI ini, usulan yang disampaikan kepada Menteri PUPR ini penting mengingat Kabupaten Bolmong saat ini sedang gencar melakukan pembangunan.

Sebab infrastruktur adalah penunjang masuknya investasi yang saat ini akan masuk di Bolmong salah satunya Kawasan Industri Mongondow (Kimong) yang akan ditargetkan beroperasi Mei mendatang.

Bupati Yasti mengaku bersyukur usulan infrastruktur Bolmong diterima langsung oleh Menteri Basuki Hadimulyono.

“Alhamdulillah patut kita syukuri usulan kita diterima langsung oleh bapak menteri, ini semua akan berdampak pada masyarakat langsung,”tutur Yasti.

Diketahui Bupati Yasti begitu getol mengawal setiap program pembangunan di Bolmong.

Ada pun infrastrukur yang saat ini sudah berjalan adalah pembangunan bandara, bendungan lolak, serta investasi Kimong yang akan membuka lapangan pekerjaan untuk 33 ribu orang, nilai investasinya pun cukup fantastis yakni 160 Triliun. (advertorial/tim kpc)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.