BRI Dinilai Belum Sejalan Dengan Misi Pelayanan Pemkot Kotamobagu

Kantor BRI Cabang Kotamobagu. Tampak suasana antrian yang melelahkan di depan CS pelayanan buka rekening (dok ; KPC)

KOTAMOBAGU POST – Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Kotamobagu dinilai belum sejalan dengan penerapan visi dan misi Pemerintah Kota Kotamobagu dinahkodai Walikota Ir Tatong Bara.

Belum siapnya BRI menjadi mitra Kas Daerah Pemkot Kotamobagu, dituding lantaran hingga medio Juni 2019 ini, pelayanan pembukaan rekening BRITAMA bagi seluruh mitra Pemkot Kotamobagu diperkirakan mencapai 4000an itu, kurang mendapat perhatian khusus dari managemen

Keluahan bermunculan dari para mitra Pmekot Kotamobagu, meliputi para Aparatur Sipil Negara (ASN) berikut para mitra pihak ketiga Pemkot Kotamobagu yg juga mencapai ribuan orang, tidak mendapatkan layanan terbaik dari pihak BRI Cabang Kotamobagu.

Keluhan muncul gara-gara para mitra Pemkot Kotamobagu itu, nyaria setiap harinya dibikin antre berjam-jam saat hendak mumbuka rekening di depan Costumer Service (CS) BRI Cabang Kotamobagu.

Hal ini sesuai pantauan langsung Kotamobagu Post dan hasil wawancara dengan para mitra dan ASN lingkungan Pemkot Kotamobagu.

Belum siapnya BRI Cabang Kotamobagu dalam proses layanan buka rekening baru yang terjadi sangat masif sejak Kas Daerah berpindah dari Bank SulutGo itu, seperti terpantau pada suasana di CS pada hari Senin (17/06/2019).

Tampak pada pukul 01.30 Wita, sangat banyak warga terlihat antre depan CS.Ironisnya hanya ada satu orang saja karyawan BRI Cabang yang melayani pembuatan rekening baru itu.

Saking lambatnya layanan, hingga tempat duduk khusus untuk pembukaan rekening tak muat, banyak wargapun berdiri tunggu nomor mereka dipanggil.

Seorang Security BRI Cabang Kotamobagu sempat di mintai info terkait jumlah karyawan BRI yang ditempatkan di CS khusus pelayanan buka rekening baru.

“Sebenarnya ada tiga pak, yang satu sedang sekolah, yang satu lagi ada urusan lain, jadi tinggal satu yang di CS” kata Security (17/06/2019).

Senada hal itu, sejumlah ASN Kotamobagu yang sempat dimintai komentar mereka, mengaku kecewa atas layanan BRI Cabang Kotamobagu.

“Punggung saya sampai sakit menununggu antrean, waktu kami banyak tersita disini. Padahal di Kantor kami banyak pekerjaan,” ucap seorang ASN dan temannya yang memilih meninggalkan Kantor BRI Cabang dan belum sempat nomor mereka dipanggil CS.

Sejumlah sumber mitta Pemkot lainnya minta nama tak ditulis, meminta managemen BRI Cabang Kotamobagu untul konsisten dengan komitmen pelayanan sebagai Kas Daerah Pemkot Kotamobagu.

“Managemen BRI Cabang harus sejalan dengan visi dan misi serta penerapan kinerja oleh Ibu Walikota, dan saat ini kami lihat belum siap. BRI harus mampu mengantisipasi gelombang masif penerbitan rekening karena sudah menjadi Bank Representatif RKUD P.emkot, managemen harus benahi agar para rekanan mitra Pemkot tidak diterlantarkan” ujar sumber rekanan Pemkot yg juga antre di depan CS BRI Cabang Kotamobagu.(audie kerap)

 

 

Pelayanan