KOTAMOBAGU POST- Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut) sukses menggelar kegiatan Festival Palelat dalam rangka memperingati Hari Raya Maulid Nabi Muhammad SAW, di tahun 2017 ini.
Palelat diketahui adalah budaya turun temurun oleh masyarakat muslim di daerah Bolmut untuk menyajikan menu tradisional berbagai jenis dari hasil bumi dan hasil laut di Kabupaten Bolmut.
Pantauan Kotamobagu Post, Festival yang digelar di Lapangan Kembar Boroko, Desa Kaidipang pada Jumat (01/12/2017), tampak ribuan masyarakat Bolmut tumplek menyaksikan Festival Palelat.
Menurut Ketua Panitia Festival Palelat, Abdul Nasarudin Maloho SPd, Festival Palelat untuk pertama kali sejak Kabupaten Bolmong Utara dimekar 10 tahun silam, digelar melibatkan peserta dari wilayah enam kecamatan se-Kabupaten Bolmut.
“Peserta Festival Palelat, merupakan utusan dari enam kecamatan, terdiri lembaga pendidikan, lembaga adat, satuan dinas perangkat daerah, ormas, dengan jumlah kurang lebih 72 kelompok,” kata Ketua Panitia Abdul Maloho SPD, yang juga Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bolmut.
Senada hal itu Sekretaris Daerah Kabupaten Bolmut, DR. Asripan Nani, MSc mengatakan, Festival Palelat ini nantinya akan menjadi ikon budaya tradisional Kabupaten Bolmut yang nantinya menjadi agenda tahunan.
“Palelat merupakan budaya turun temurun di Kabupaten Bolmut dan akan terus kita lestarikan sebagai aset budaya dan aset wisata bagi daerah kita,” kata Sekda Asiripan Nani, usai membuka resmi Festival Palelat mewakili Bupati Depri Pontoh, siang tadi di Lapangan Kembar Boroko.
Dikatakan, ketika setiap orang yang akan datang ke Bolmut sudah pasti akan menanyakan peninggalan budaya dan obyek wisata yang menjadi aset daerah Bolmut.
“Dan bersyukur, Kabupaten Bolmut sudah memiliki ikon daerah, yaitu pertama obyek wisata Pantai Batu Pinagut, kedua taman bunga terindah Minanga, ketiga adalah istana radja Komaliq,” kata Asiripan.
Menurutnya 3 objek wisata tersebut, yang sudah tercatat di Kementerian Pariwisata RI
“Dan untuk selanjutnya kita akan usulkan Festival Budaya Palelat dan wisata laut Pulau Bongkil untuk menjadi aset budaya dan wisata di Kementerian Pariwisata,” ujarnya.
Tampak Festival Palelat diawali dengan prosesi tarian adat diringi dengan ketukan musik gamelan, yang ikut dihadiri oleh Kejari Bolmut di wakili Kasie Pidum Hendra Wijaya SH, MH, Kapolsek Urban Kaidipang, ibu wakil Bupati Bolmut, serta seluruh undangan lainnya dalam jajaran lembaga adat. (Gandhi Goma/Advertorial)