Pemkot Kotamobagu Tetap Welcome Investasi Triliunan dari PT. Tiara Rayhana Ratu Selmina

Headline, Kotamobagu1831 Dilihat
Noval Manoppo SE, Kepala Dinas Penanaman Modal mengatakan Pemerintah Kotamobagu tetap welcome masuknya investasi PT Tiara Rayhana Ratu Selmina (dok KPC)

KOTAMOBAGU POST – Tertundanya Investasi bernilai triliunan rupiah dari  PT. Tiara Rayhana Ratu Selmina (PT.TRRS) bukan karena adanya sikap apatis dari Pemerintah Kotamobagu, namun karena kendala RTRW.

Meski demikian, Pemerintah Kotamobagu tetap welcome atas niat baik PT.TRRS untuk berinvestasi di sektor pendidikan dan kesehatan di Kota Kotamobagu.

Kepala Dinas Penanaman Modal Noval Manoppo SE kepada Kotamobagu Post mengatakan, Pemerintah Kotamobagu sama sekali tidak pernah menyulitkan atau menghalang-halangi masuknya investasi di Kota Kotamobagu.

“Ibu Walikota sendiri telah mencanangkan dan mendeklarasikan bahwa mulai tahun 2017 ini, adalah tahun investasi. Sehingg Pemerintah Kotamobagu sangat welcome masuknya investasi karena tujuannya adalah meningkatkan perekonomian masyarakat,” ucap Manoppo, (Jumat 06/10/2017).

Terkait dengan rencana investasi PT.TRRS untuk membangun Universitas dan Rumah Sakit di kawasan Kotamobagu Timur, menurutnya sudah diagendakan oleh Pemerintah Kotamobagu untuk melakukan revisi RTRW.

“Pemerintah Kotamobagu berharap, pihak investor (maksud PT.TRRS) bisa bersabar, dan memang hal ini sudah kami komunikasikan dengan investor tentang kondisi yang tidak boleh dipaksakan apabila RTRW belum direvisi,” ungkapnya.

Dikatakan, hingga saat ini Pemerintah Kotamobagu masih belum bisa menerbitkan semua bentuk perijinan untuk lokasi di Desa Kobo Kecamatan Kotamobagu Timu, meliputi Ijin Prinsip Walikota, Amdal, IMB dan perijinan lainnya.

“Kalau Perda RTRW sudah direvisi awal tahun 2019, kami dari Dinas Penanaman Modal langsung menerbitkan IMB atau perijanan apa saja untuk mendukung berdirinya Universitas dan Rumah Sakit sesuai perencanaan pihak investor,” ungkap Manoppo, memberikan jaminan. (audie kerap/tim kpc)