Uang Anak Asuh Rp276 Juta, Mengendap di Bank BNI 46 Cabang Kotamobagu?

Tampak suasana para anak asuh bersama orang tua mereka, saat penarikan uang dari rekening Taplus melalui mobil pelayanan milik Bank BNI 46 Cabang Kotamobagu, pada Kamis 14 September 2017 di halaman Kantor Kecamatan Kotamobagu Timur (dok : tim kpc)

KOTAMOBAU POST – Niat mulia Walikota Kotamobagu Ir Tatong Bara untuk membantu 2.765 siswa dan mahasiswa di Kota Kotamobagu dalam program Anak Asuh Pemerintah Kota Kotamobagu, diduga sengaja ditahan saldo Rp100 ribu per-rekening, oleh Bank BNI 46 Cabang Kotamobagu.

Kerja sama Pemkot Kotamobagu dengan pihak Bank BNI 46 Cabang Kotamobagu dalam program Anak Asuh dikhususkan bagi pelajar yang kurang mampu dari sisi ekonomi.

Alur bantuan tunai ini, yakni uang milik anak asuh  di transver oleh Badan Pengelola Keuangan Daerah (BPKD) Kota Kotamobagu seluruh rekening milik Anak Asuh melalui rekning Taplus BNI 46 Cabang Kotamobagu, kemudian pihak Bank BNI menyerahkan kepada pemilik rekning, dan dicairkan dalam bentuk uang tunai.

Adapun data diperoleh, Tahun 2017 ini Pemkot Kotamobagu menyalurkan bantuan uang tunai kepada 2.765 pelajar dan mahasiswa dengan jumlah variatif yakni; pelajar SD Rp1 Juta, SMP 1.5 juta, pelajar SMA 1.750 dan mahasiswa Rp3,4 Juta.

Namun ironisnya, pengakuan para orang tua penerima bantuan tunai tersebut, mereka wajib mensisakan saldo uang Rp100 ribu di rekning Taplus.

Sejumlah orang tua bercakap dengan Kotamobagu Post, kemudian menjumlahkan sebanyak 2.765 anak asuh Pemerintah Kota Kotamobagu dikalikan Rp100 ribu saldo sisa, “Berarti uang milik anak asuh yang tersisa di Bank BNI 46 Cabang Kotamobagu, adalah sebanyak Rp276.500.000,” kata seorang Ibu dengan senyum bernada serius.

Pun demikian,  Tim Kotamobagu Post terus melakukan investigasi dengan mewewancarai sejumlah orang tua asuh lainnya pada Kamis (14/09/2017), disaat ribuan orang tua memboyong anak-anak mereka menerima rekening Taplus di Kantor Kecamatan Kotamobagu Timur.

“Kami diminta untuk tidak menarik semua uang direkening Taplus Bank BNI. Mereka bilang jangan tarik semua uangnya dan menyisahkan uang Rp100 ribu di saldo Taplus,” kata sejumlah orang tua Anak Asuh Pemkot Kotamobagu, di wawancarai Kotamobagu Post, Kamis (14/09/2017).

Sayangnya, Mohamad Bilal selaku Kepala Cabang Kotamobagu Bank BNI 46, dikonfirmasi Tim Kotamobagu Post pada Kamis sore (14/09/2017) belum berhasil ditemui.

Tim Kotamobagu Post mendatangani Kantor Cabang Bank BNI 46 di kawasan pusat kota Kelurahan Gogagoman Kecamatan Kotamobagu Barat, namun tidak berhasil melakukan klarifikasi.

“Bapak Kacab Mohamad Bilal sedang melakukan test wawancara, jadi mungkin belum bisa ditemui. Nantilah balik lagi jika waktu pimpinan kami sudah tersedia,” ungkap seorang pejabat bawahan Bank BNI 46.

Hingga berita ini diturunkan, Kotamobagu Post masih membutuhkan konfirmasi dengan Kepala Bank BNI 46 Cabang Kotamobagu, Mohamad Bilal .  (tim kpc/renal wahidji/audie kerap)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.