KOTAMOBAGUPOST.COM – Sukron Mamonto salah satu tokoh politik yang gagal melaju ke bursa Calon Bupati, mengajak warga Dumoga Raya untuk mencoblos nomor urut 1 pasangan calon Yasti Soepredjo Mokoagow dan Yanny Ronny Tuuk, pada ajang Pilkada Bolmong 2017 mendatang.
Hal ini disampaikan pimpinan Partai Nasdem Bolmong itu, pada suasana Kampanye yang dipusatkan di Desa Bumbungon, Ponompiaan dan Siniung Kecamatan Dumoga, Senin (28/11/2016).
Kampanye dialogis pasangan calon diusung PDIP, PAN, PKB, PKS dan Nasdem di Kecamatan Dumoga itu, dihadiri oleh para petinggi partai koalisi seperti Wakil Bendahara DPD PDIP Sulawesi Utara (Sulut) Gunawan Lombu, Ketua DPD Nasdem Bolmong Sukron Mamonto, dan tim pemenangan lainnya.
“Untuk itu saya meminta kepada simpatisan dan seluruh masyarakat Desa Bumbungon dan Kecamatan Dumoga pada umumnya, agar tetap memilih pasangan calon nomor urut satu pada Pilkada Bolmong, tanggal 15 Februari 2017 nanti,” kata Sukron Mamonto, Ketua DPD Nasdem Bolmong yang menjadi partai penggusung.
Senada hal itu, Calon Wakil Bupati Yanny Ronny Tuuk, mengatakan dirinya bersama Calon Bupati Yasti Soepredjo Mokoagow berkomitmen membawa daerah ini menuju Bolmong Hebat, baik di bidang perekonomian, pendidikan, kesehatan, perikanan dan pertanian. “Visi misi kami akan membawa perubahan dan kesejahteraan masyarakat Bolmong. Maka kami meminta dan menghimbau kepada masyarakat pada saat pilkada jangan lupa memilih pasangan nomor urut satu,” ujar Yanny.
Sementara, Yasti berjanji akan mensejatrakan seluruh masyarakat Bolmong, menuju Bolmong Hebat dalam lima tahun ke depan. “Beberapa program kami di bidang pertanaian seperti akan memperluas lahan pertanian karena Bolmong adalah kabupaten yang kaya. Akan menyiapkan bibit unggul, pupuk untuk masyarakat serta akan memberikan bantuan traktor satu unit per-desa untuk mempermudah para petani dalam menggarap lahan pertanian. Serta menyiapkan dana talangan bagi masyarakat Bolmong,” papar Yasti.
Untuk hebat di bidang pendidikan, mereka akan meberikan sepatu, seragam, buku dan SPP gratis serta memberikan beasiswa bagi yang akan melanjutkan ke perguruan tinggi, terutama kedokteran. “Terkait dengan program Bidik Misi yaitu program dari Presiden RI, bukan program dari Bupati dan Wakil Bupati, sehingga masyarakat Bomong jangan mau dibohongi. Selain itu juga program Kartu Indonesia Pintar itu itu juga program Presiden RI, buka dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD),” katanya.
Untuk hebat di bidang kesehatan, pihaknya berkomitmen akan membangun Puskesmas Rawat Inap 1 X 24 jam di setiap kecamatan, sehingga masyarakat tidak kesulitan mendapatkan pelayanan kesehatan. “Kemudian hebat di bidang Infrastruktur dengan akan memperbaiki seluruh jalan yang ada di wilayah Bolmong, akan menaikan tunjangan bagi para kepala desa, perangkat desa, para Imam, pegawai syari’i, pendeta, Aparatusr Sipil Negara (ASN) dan Hansip,” ujarnya. (knblb/ajk)